Jelang Hari Pencoblosan, Jusuf Kalla Beri Anies Nasihat Penting

13 February 2024 - 06:01 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Jusuf Kalla Beri Anies Nasihat Penting

JAKARTA – Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK), memberikan nasihat secara khusus kepada calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan di masa hari tenang kampanye Pemilu 2024.

Jusuf Kalla meminta agar Anies, memanfaatkan waktu tiga hari ini untuk beristirahat.

Mengingat, sudah 75 hari penuh, Anies menggelar kampanye ke sejumlah daerah di Indonesia untuk menggalang suara.

JK menyampaikan nasihat itu sesuai acara ulang tahun ke-81 Mufidah Jusuf Kalla, Senin (12/2/2024) di kediamannya, Jl. Brawijaya, Jakarta Selatan.

“Saya bilang ke Pak Anies, ‘Kalau perlu, dua hari dua malam kau tidur, karena ini bayar yang berapa bulan tidak ada waktu tidur’,” kata JK.

Namun, ternyata di masa tenang kampanye ini, lanjutnya, Anies masih belum bisa istirahat total, lantaran menjamu masyarakat yang ingin bertemu.

“Masyarakat lah yang selalu ingin menunjukkan, bagaimana perlunya masyarakat berjuang bersama-sama untuk Indonesia lebih baik dengan cara perubahan,” imbuhnya.

Sebagai informasi, KPU telah menetapkan bahwa masa tenang Pemilu 2024, berlangsung pada 10-13 Februari.

Pada Senin (12/2/2024), Anies menyempatkan hadir ke acara ulang tahun istri JK, Mufidah.

Setelah itu, Anies lanjut melakukan pertemuan dengan Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Darut Tauhid, Abdullah Gymnastiar (Aa Gym).

Laporan: Media Center Pejuang Amin

Berita Terkait

Sidang Paripurna: DPD RI Sepakati Bentuk Pansus Kecurangan Pemilu 2024

Dewan Perwakilan Daerah atau DPD Republik Indonesia akan membentuk Panitia Khusus (Pansus) Kecurangan Pemilu untuk mengungkap banyaknya dugaan pelanggaran dan kecurangan pada penyelenggaraan pemilu serentak 2024.

Hasil Rekap 3 Hari: AMIN Menang di 15 PPLN, Kantongi 46.874 suara

Rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional selama 3 hari ini, mencatat kemenangan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) di beberapa daerah.

Jimly Asshiddiqie Persilakan Penggunaan Hak Angket: Bisa Jadi yang Menang Akan Kalah di MK

Jimly Asshiddiqie mengatakan kalau ingin melakukan hak angket maka boleh saja, pasalnya ini untuk memberi ruang terkait kekecewaan publik.

Refly Harun: Haram Hukumnya Dipimpin oleh Pemimpin dari Hasil Kecurangan

Saya terus terang ya bapak-bapak ibu-ibu sekalian tidak mau negeri ini dipimpin oleh pemimpin yang memenangkan pertarungan pemilu dengan cara curang, haram hukumnya karena itu pertanggungjawaban Dunia Akhirat,

Relawan AMIN dan Ganjar-Mahfud Bersatu, Gulirkan Gerakan Tolak Kecurangan Pilpres 2024

Menolak cara-cara curang Pemilu 2024 yang dilakukan oknum rezim yang melibatkan penyelenggara Pemilu dan mendesak DPR RI untuk memanggil dan meriksa semua komisioner KPU yang terlibat pada pemilu curang;

Beras Mahal dan Langka, Aleg PKS Nilai Pemerintah Gagal Produksi dan Tata Kelolanya Hingga Sengsarakan Rakyat

Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, Johan Rosihan menilai Kebijakan Impor beras selama ini yang selalu merugikan petani dan masyarakat luas menjadi sebab rusaknya kemandirian pangan nasional.

Lihat Semuanya